Penyanyi Korea Selatan IU, berbicara tentang mengorbankan sepuluh tahun masa remajanya untuk menjadi seorang bintang pop dalam wawancara yang dilakukan untuk program SBS "Healing Camp."
Penyanyi yang berusia 21 tahun ini yang belum lama berselang merilis debut EPnya "Growing Up" ketika ia berumur 15 tahun, menggambarkan tentang perasaan kehilangan akan sesuatu.
"Tidak ada waktu selama hidupku yang telah lewat yang bisa aku katakana sebagai masa remajaku," IU mengatakan "Aku bahkan menganggap diriku seperti cyborg."
Artis solo yang sering menjuarai tangga musik ini menggambarkan perasaan terputusnya dari emosi seiring dengan usahanya mengatasi karirnya yang berkembang.
"Ada masa-masa sulit dimasa lalu, namun aku tidak merasa aku sedang berjuang," IU mengatakan.
Lebih terlihat nyaman dengan keadaannya kini, bahkan dengan lagu hit yang ditulisnya untuk artis lain, boy band pendatang baru HIGH4 berjudul "Not Spring, Love Or Cherry Blossoms" yang mengungguli 'Billboard K-Pop Hot 100' dibulan April yang lalu, IU mengatakan bahwa ia sedang mengalami pubersitas keduanya.
"Aku rasa aku sedang melalui masa pubersitas sekarang," ia mengatakan.
Yang tentu saja bukan mengartikan bahwa karie IU menurun. Pada hari Jumat, perwakilan dari penyanyi ini mengatakan kepada media Korea Newsen bahwa ia akan bersiap untuk album berikutnya dari grup K-Pop generasi pertama, g.o.d dengan lagu "Sing For Me."
Menurut juru bicaranya, kolaborasi adalah sebuah mimpi jadi kenyataan untuk sang penyanyi solo ini.
"IU sangat senang untuk bisa tampil dalam album g.o.d" ujar perwakilannya.
Sang penyanyi diberitakan setuju untuk bernyanyi dalam album setelah penyanyi utamanya Kim Tae Woo memintanya secara pribadi.
g.o.d akan memulai tur nasionalnya di Korea Selatan pada akhir minggu ini dengan dua konser di Seoul.