Indonesia
Infinite telah merilis album penuh mereka yang berjudul 'Season 2' pada tanggal 21 Mei lalu. 'Season 2' adalah album penuh kedua Infinite sejak dirilisnya 'Over The Top' pada tahun 2011. Album 'Over The Top' memperlihatkan kualitas vokal Infinite sementara album 'Season 2' mengeksplorasi berbagai kualitas grup yang membantu agar Infinite terlihat berbeda dari grup pria kpop lainnya. 'Season 2' juga memperlihatkan evolusi Infinite dimana kita bisa melihat kontribusi Infinite H dan Infinite F di album ini.
Album dibuka dengan musik instrumental berjudul 'Season 2' yang kemudian dilanjutkan dengan 'Last Romeo', lagu utama dengan irama rock lembut yang mengingatkan kita pada 'Before The Dawn'. Lirik lagu 'Last Romeo' bertema gelap dan dramatis dengan lirik pembuka seperti 'Aku tidak peduli kalaupun itu racun, aku akan tetap memakannya/Tidak ada godaan yang lebih kuat atau manis dari dirimu."
'Follow Me' bisa dikatakan sebagai lagu yang cocok untuk soundtrack drama dengan irama pop dan vokal yang kuat. Lagu 'Rocinante' adalah lagu dance mengenai berbagai hambatan dalam sebuah hubungan dan bisa juga dikaitkan dengan berbagai rintangan yang dihadapi oleh para idola kpop.
'Breath' adalah lagu dance yang paling menarik perhatian dalam album ini, dengan nada yang mengingatkan kita akan 'Paradise'. Sementara 'Light' adalah lagu solo Sungkyu berirama brit pop tahun 80an.
Infinite H menyanyikan lagu 'Alone' dimana lagu ini ditulis oleh artis hip hop Rphabet serta Dongwoo dan Hoya Infinite H.
Lagu pop rock 'Memories' adalah lagu yang cukup menarik perhatian di album ini. Lagu ini memberikan kesempatan pada para pendengar untuk melihat proses evolusi Infinite.
'A Person Like Me' adalah lagu ballad yang penuh emosi. Lagu ini diproduksi oleh J Yoon dan memiliki harmoni yang kompleks.
Infinite F, sub unit terbaru Infinite yang terdiri dari L, Sungjong dan Sungyeol menyanyikan lagu 'Going Crazy'.
Woohyun membawakan lagu solo 'Close Your Eyes' dimana dalam lagu ini ia bertindak sebagai komposer sekaligus penulis lirik. Lagu ini berirama R&B tahun 90an yang sesuai dengan vokal Woohyun yang lembut.
Album 'Season 2' berakhir dengan lagu 'Shower' yang sedikit mirip dengan 'Destiny' dimana lagu ini berirama dance elektronik dengan pop dan hip hop era tahun 80an.
