Dalam pernyataan resmi yang dirilis SM Entertainment senin lalu kepada eNEWS, mereka menyatakan langkah hukum apa yang sudah ditempuh untuk menuntut pelaku yang menyebarkan video latihan koreografi EXO untuk lagu terbaru mereka yang berjudul 'Overdose'.
"Kami secara resmi telah mengirimkan tuntutan atas pelanggaran hukum menyangkut hak cipta sekaligus pelanggaran atas Prevention of Unfair Competition (pencegahan kompetisi yang tidak adil) dan juga perlindungan atas hukum ke kantor jaksa distrik Seoul." ujar perwakilan dari SM Entertainment.
"Kami akan mengambil tindakan tegas terhadap kejahatan ini. Kami juga telah mempersiapkan tindakan perdata untuk segala kemungkinan yang akan terjadi."
Video 'Overdose' ini seharusnya akan dirilis pertama kali di acara MBC 'Music Core'. SM Entertainment juga memperingatkan penggemar agar tidak mengunggah ulang video ini dimana pun.
"Kami memperingatkan semua penggemar agar tidak melakukan penyebaran lebih lanjut untuk menghindari masalah kedepannya."
Mini album 'Overdose' ini akan dirilis pada tanggal 21 April dan EXO akan mempromosikan mini album ini secara terpisah dalam unit EXO-K dan EXO-M. Mereka juga akan mengadakan acara 'EXO COMEBACK SHOW' tanggal 15 April di Jamsil Arena Seoul.
EXO juga baru saja menyelesaikan acara 'EXO Greeting Party in Japan, Hello!' di Jepang yang diadakan tanggal 11 - 13 April lalu. Acara ini sukses menarik perhatian banyak penggemar disana dan membuktikan popularitas EXO di luar Korea.