Ada banyak peristiwa dimana kritik pribadi terhadap selebriti lewat situs jaringan sosial berubah menjadi berita panas hanya dalam beberapa jam saja.
Minggu ini, komedian Im Jong Hyuk menulis kritikan untuk MBLAQ dalam akun Facebooknya, mengatakan bahwa beberapa personil dari grup bertingkah bak super star dan hal itu membuat pihak lain sulit untuk bekerja sama dengan mereka. Tulisan dalam Facebook itu tersebar dalam internet seperti virus yang menjalar cepat dan secara instan menjadi topik hangat tentang kontroversi yang melibatkan grup artis K-Pop terkenal tersebut.
Dua hari kemudian, komedian yang bersangkutan menulis lagi dalam Facebook, menyampaikan permintaan maaf untuk kesalahpahaman yang telah ia timbulkan dan kecerobohan yang telah ia lakukan yang telah melukai perasaan banyak pihak, yang sejak awal dia sama sekali tidak berniat untuk menyakiti siapapun.
Apapun kebenarannya, citra yang publik terima tentang MBLAQ telah ternodai, walaupun jika itu hanya sekecil bibit keraguan saja, namun bibit keraguan itu telah tertanam dalam benak semua orang.
Peristiwa yang serupa juga terjadi dibulan April saat seorang komposer bernama G.Gorilla mengomentari dengan pedas lirik N4 T-ara dalam "Country Diary." Dan kembali, G.Gorilla dengan cepat menarik semua kata-kata kasarnya selain juga menyampaikan permintaan maafnya.
Situs jaringan sosial seperti Twitter dan Facebook telah membawa para selebriti dekat pada kita dengan membuka jalur pembicaraan yang sebelumnya tidak pernah ada. Tapi tentu saja, dengan adanya sesuatu yang bagus, akan ada juga sesuatu yang buruk, seperti kecepatan memukau yang luar biasa dimana rumor dapat menyebar dan selamanya merusak reputasi seseorang. Sayangnya, kita tidak bisa hanya mendapatkan salah satu sisi kebaikannya saja dan melupakan kejelekannya. Jadi kita hanya bisa belajar untuk mencintainya dan membencinya pada waktu yang bersamaan.