Bahkan setelah periode latihan dalam jangka waktu yang lama tanpa jaminan mereka akan tampil di panggung, ada banyak anggota grup yang meninggalkan grup mereka dengan berbagai alasan. Menjadi anggota dalam grup dimana ada 3 sampai dengan 10 orang membuat pergantian anggota menjadi tidak terhindarkan. Mari kita lihat beberapa alasan mereka.
Konflik Dengan Manajemen
Pada jaman awal kpop di tahun 90-an, ada banyak kasus dimana para anggota grup memiliki konflik dengan manajemen yang berujung dengan keluarnya anggota tersebut dari grupnya. Alasan paling utama adalah bayaran yang tidak setimpal dan tidak setujunya para idola ini dengan pembaharuan pada kontrak. Kasus paling terkenal adalah TVXQ yang debut di tahun 2004 dan menjadi salah satu idola yang paling sukses dalam sejarah. Tahun 2009, Yoochun, Junsu dan Jaejoong meninggalkan SM Entertainment karena adanya konflik dalam hal keuangan dan tuntutan hukum di antara kedua belah pihak berlangsung selama 3 tahun dan baru berakhir November kemarin.
Alasan Kesehatan dan Akademis
Anggota grup wanita sering menuliskan alasan kesehatan ataupun akademis sebagai alasan mereka meninggalkan grup mereka. Sun Mi Wonder Girls mengatakan dia meninggalkan grup untuk fokus dengan kegiatan sekolah, segera setelah lagu "Nobody" menjadi terkenal dan sampai di posisi 100 teratas tangga lagu Billboard.
Debut Sebagai Artis Solo
Ga Hee, mantan pemimpin grup After School adalah salah satu contoh. Setelah mengadakan konser 'kelulusan' di Tokyo Dome, Ga Hee resmi menjadi artis solo dan sedang membangun karirnya di dunia akting.
Kontroversi
Jay Park adalah salah satu artis yang terkenal dengan kontroversi sebelum akhinya ia keluar dari 2PM. Berawal dari tulisan penuh kontroversi yang ia buat di SNS miliknya pada tahun 2009, Jay Park akhirnya keluar dari 2PM. Setelah sempat hilang dari dunia musik kpop, akhirnya ia kembali sebagai artis solo.
Konflik Internal
Hwayoung T-ARA meninggalkan grupnya musim panas lalu dengan spekulasi kalau ia dikucilkan dalam grupnya sendiri. Hwang Jung Eum, mantan anggota grup Sugar mengatakan bahwa dulu ia keluar dari grupnya karena adanya konflik dengan anggota lainnya.