Indonesia
Tujuan kolaborasi fantasi K-Pop adalah untuk menjembatani perbedaan antara K-Pop dan tendensi musik yang digemari seluruh dunia, untuk menunjukkan disamping adanya banyak elemen, berbagai macam bentuk dan genre musik yang ada dapat dengan mudah bersatu. Ini khususnya benar apabila kau menggabungkan artis yang tidak hanya berbakat, namun juga mempunyai sesuatu yang berbeda dan menarik untuk dibagikan pada dunia.
Minggu ini, kolaborasi impian kami menampilkan dua penyanyi berbakat yang datang dari sisi dunia yang berbeda, namun keduanya memberikan kualitas penampilan memukau yang sama dan dua jalur musik yang sama-sama mengagumkan : Yang Yoseob dari B2ST dan penyanyi juga penulis lagu berdarah Kanada dan Amerika, Robin Thicke.
Kedua penyanyi ini mungkin berbeda satu generasi, tapi suara mereka yang unik dan presentasi yang menarik telah berhasil menarik minat banyak penggemar di dunia.
Pada umurnya yang baru 23 tahun, Yoseob adalah penyanyi utama dari idol grup K-Pop B2ST dan sudah mengantongi beberapa single solo dan kolaborasi dalam catatannya.
Ditahun 2010 idol muda ini merilis solo single pertamanya, "Happy Birthday" sebagai bagian dari soundtrack Charming by the Day dan juga berpartisipasi dalam kolaborasi dengan Daniel dari DMTN (Dalmatian) selain juga dengan beberapa personil terpilih dari grupnya B2ST untuk dua single lainnya.
Tahun berikutnya Yoseob menyanyikan lagi dua lagu soundtrack, "Cherish That Person" dan "No", juga muncul dalam trek solo pertama dari ketua B.A.P, Yong Guk berjudul "Remember".
Ditahun yang sama, Yoseob juga menjadi salah satu peserta Immortal Song 2, sebuah program musik KBS yang menampilkan banyak penyanyi K-Pop. Di episodenya yang pertama, Yoseob membuat kagum para juri dan fans dengan intrepretasinya yang kuat namun mampu membuat penonton terharu dengan lagu "Mother". Setelah kemenangannya, kritikus yang sebelumnya sangat keras terhadap penyanyi muda dengan cepat merubah pendapatnya dan mengatakan kemampuan vokalnya sangat tinggi, dan sejak saat itu Yoseob dianggap sebagai salah satu penyanyi idol terbaik yang pernah ada.
Diakhir tahun 2012 Yoseob akhirnya merilis solo albumnya yang sudah lama dinantikan dengan judul trek "Caffeine" yang menjadi hit.
Robin Thicke juga memulai awal karirnya di industri musik saat ia berumur 16 tahun, Robin Thicke menandatangi kontrak dengan Interscope sebagai penulis lagu.
Thicke merilis album solo pertamanya A Beautiful World ditahun 2003 dengan judul single "When I Get You Alone". Walau album itu sendiri tidak terlalu sukses, penyanyi sekaligus penulis lagu ini mendapat pujian untuk gaya penulisan lagu dan bakat produksinya.
Saat Thicke merilis album keduanya ditahun 2006, ia mulai dikenal luas dan single pertamanya "Lost Without U" berhasil mencapai posisi puncak no 1 di tangga musik US R&B.
Sebagai seorang berdarah Kanada dan Amerika yang telah merilis beberapa album dan single, termasuk kolaborasi dengan 'siapa' saja muali dari Lil' Wayne, 50 Cent, dan Snoop Dogg hingga Kenny G, Faith Evans, dan Ashanti, Robin telah mendapat banyak popularitas dan pengakuan dari seluruh dunia.
Kritikus terus menerus memuji gayanya yang unik dan kemampuannya menciptakan gaya presentasi dari lirik dan ritme lagunya.
Lagu terakhir yang dirilisnya, "Blurred Lines" menyapu semua tangga musik dan media sosial sebagai salah satu lagu hit terbesar dalam YouTube.
Karena Robin Thicke sudah memiliki banyak pengalaman dalam menulis lagu, kolaborasi antara dirinya dan Yoseob sudah tentu harus dimulai dari sana. Akan menjadi sebuah langkah yang sangat menarik bagi penyanyi B2ST ini untuk memiliki debut berbahasa Inggris dibawah petunjuk dari seorang penulis lagu berbakat.
Walaupun Robin Thicke mungkin bukan penyanyi paling popular di Amerika, namun vocal R&B nya yang keren serta penghargaan atas dirinya akan menjadi pelengkap yang hebat untuk kemampuan bernyanyi balada yang cukup kuat dari Yoseob.
Kolaborasi dapat dengan mudah berjalan satu dari dua arah.
Pertama, berjalan dengan perlahan, membawakan lagu melankolis penuh penderitaan dan sakitnya perasaan yang dapat membuat kedua penyanyi ini tidak hanya memperlihatkan bakat vokal mereka , tapi juga menarik minat penggemar dengan cara emosional (seperti dalam lagu "Mother").
Pilihan berikutnya adalah trek pop dengan lirik yang mungkin tidak terlalu serius (mirip dengan single terakhir dari keduanya).
Pilihan terakhir mungkin memiliki kesempatan lebih besar untuk menjadi hit diinternet, sementara pilihan pertama mungkin lebih bertujuan untuk membuat musik yang lebih berarti untuk keduanya.
Dengan internet dan media sosial mendominasi tren dan mengatur pola tingkah laku dari industri musik akhir-akhir ini, single yang menarik dan video musik yang pintar mungkin adalah pilihan terbaik.
Bagaimana menurutmu tentang kolaborasi Yoseob - Robin Thicke?
