Cube Entertainment baru-baru ini merilis laporan keuangan perusahaan dengan hasil bahwa untuk pertengahan tahun 2015 mereka mengalami kerugian sebesar 5.8 milyar won atau sekitar 4.8 juta dolar Amerika, demikian dilaporkan oleh Koreaboo.
Para pengamat keuangan tentunya waspada dengan kerugian ini yang dikatakan oleh Cube Entertainment adalah dampak dari hasil akuisisi mereka yang banyak memakan biaya dan tentunya berimbas pada pendapatan mereka.
"Ini karena ketika kami melakukan akuisisi sebuah perusahaan, biaya yang timbul dari akuisisi ini masuk ke dalam kategori biaya, di pertengah pertama tahun 2015 ini kami bisa menunjukkan margin 2.3 milyar won namun setelah akuisisi kedua, margin ini meningkat menjadi 3.5 milyar won," ujar perwakilan dari Cube Entertainment.
Cube Entertainment mengatakan bahwa mereka melakukan akuisisi sebagai bagian dari strategi agar mereka bisa menjadi perusahaan hiburan global.
Namun walau dengan penjelasan dari mana kerugian ini muncul, banyak penggemar yang berkomentar dan menyalahkan besarnya biaya promosi dan persiapan comeback selama setengah tahun pertama sebagai salah satu dalang kerugian ini seperti CLC, BEAST, BTOB, A Pink, dan HyunA 4Minute.
Lebih spesifiknya, grup wanita rookie CLC mendapatkan banyak kritik.
"Cube mengalami kerugian sebanyak 5.8 milyar won! Hal ini terjadi karena CLC. Mereka merilis tiga album tanpa hasil," komentar seorang penggemar berdasarkan situs Koreaboo.
Memang ada banyak pengamatan pada kinerja keungan Cube Entertainment sejak agensi hiburan ini sudah didaftarkan sebagai salah satu perusahaan di Bursa Korea pada bulan April lalu, bergabung dengan agensi-agensi hiburan besar lainnya seperti YG Entertainment, SM Entertainment, FnC Entertainment dan JYP Entertainment.