Film 'Passionate Goodbye' yang diakui dan menerima banyak komentar positif dari wartawan dan juga orang-orang dari industri hiburan akan diputar terakhir kali di bioskop minggu depan.
Apa yang salah?
Dengan adanya kompetisi yang kuat dengan film-film dari Hollywood dan juga film-film mahal lainnya membuat kharisma dan akting Lee Hongki, cerita dan penampilan yang memukau dari semua pemeran tidaklah cukup. Padahal Hongki telah melakukan semua kegiatan promosi dengan cara ikut dalam variety show dan juga talk show. Namun tetap saja orang-orang tidak tertarik untuk menonton film ini.
Sampai dengan 4 Juni kemarin, film ini telah memasuki lebih dari 100 bioskop di Korea Selatan. Sekarang, film ini hanya diputar di lebih dari 30 bioskop. 'Passionate Goodbye' akan ditayangkan terakhir kali pada tanggal 9 Juni.
Sebelum film ini diputar, dalam wawancara dengan Ceci, Hongki menyatakan pemikirannya mengenai apakah film ini akan sukses mengingat kepopulerannya di dunia hiburan Korea. Dalam jawabannya yang mengejutkan dia berkata, "Aku punya harapan tersendiri dalam film ini. Aku ingin orang-orang meningkatkan kepedulian mereka terhadap orang-orang sakit yang sedang dalam proses transisi menuju kematian." Hongki ingin menyampaikan pesan dimana dia ingin berbagi mengenai konsep yang menakutkan tentang kematian namun pada akhirnya dapat menjadi suatu proses menuju kebahagiaan. Ketika ditanya lebih lanjut mengenai apakah dia tidak peduli tentang hasil pemutaran film dia menjawab, "Tentu saja aku ingin hasilnya baik, siapa yang tidak? Tapi lebih dari itu, aku ingin pesan dari film ini sampai ke para penonton dengan baik. Dengan cara seperti itu, aku akan merasa sukses."
Apakah ini semacam ramalan?
Hal ini juga dapat dilihat dari kebudayaan dan preferensi di Korea mengenai topik yang diusung di film ini ataupun karakter yang dimainkan. Walaupun hanya diputar dalam jangka waktu singkat, 'Passionate Goodbye' telah menutupi biaya produksi melalui pembelian film ini oleh negara-negara lain.
Semakin dekat dengan pemutaran terakhir 'Passionate Goodbye', Hongki menulis di akun Twitternya, "Sepertinya kita tidak bisa berharap terlalu banyak pada percobaan yang pertama ^.^ Semangat!" Anggota FT Island juga menulis kata-kata penyemangat di akun Twitter mereka seperti yang dilakukan Jong Hoon dengan mengambil sedikit bagian dari kitab suci Mazmur "Orang2 yg menabur dgn mencucurkan air mata, akan menuai dgn bersorak-sorai," gitaris Seunghyun juga menulis, "Waktu penyembuhan yang singkat," dimana ia juga mengunggah sebuah foto di taman bermain dengan anggota FT Island yang lain.
Jelasnya, ketidaksuksesan film ini menjadi momen yang menyakitkan dalam hidup aktor berusia 23 tahun ini dan juga orang-orang disekitarnya tapi kadang kala kita memang harus kehilangan sesuatu sebelum kesuksesan datang.
FT Island dijadwalkan akan kembali ke panggung Jepang pada tanggal 12 Juni dengan 'Rated FT' diikuti dengan tur musim panas Arena.
"Passionate Goodbye" juga dijadwalkan akan masuk ke bioskop Jepang akhir bulan Juni. Apakah akan membuahkan hasil yang lebih baik?