Penari utama EXO-M, Zhang Yizing atau Lay memiliki pesan untuk penggemar mengenai masa depannya bersama EXO.
Dalam sesi wawancara yang dirilis hari Sabtu lalu dalam majalah Cina SE Weekly, Lay meyakinkan penggemar mengenai masa depan grupnya setelah ditinggal dua anggota EXO-M, Luhan dan Kris yang saat ini masih tersangkut perkara hukum dengan SM Entertainment mengenai kontrak mereka.
"Para anggota mempercayaiku sepenuhnya," ujar Lay. "Seperti lagu 'EXO' yang berjudul 'Promise', aku akan selalu memegang janjiku pada EXO. Aku tidak akan menghentikan kontrakku namun aku akan terus tekun."
Terdiri dari gabungan dua sub-unit yaitu EXO-K dengan 6 anggota dan EXO-M yang sekarang menjadi 4 anggota, EXO bisa dikatakan sebagai grup pria yang paling populer saat ini.
Album kedua mereka 'EXODUS' yang dirilis pada tanggal 30 Maret mendapatkan pemesanan sebanyak 500,000 album, sebuah rekor baru untuk album pop Korea berdasarkan informasi media. Dan video musik untuk lagu utama 'Call Me Baby' sudah dilihat lebih dari 13 juta kali.
Namun bagi Lay itu semua masih belum cukup.
Pria berusia 23 tahun ini merasakan beban untuk bisa menjaga agar EXO-M tetap tumbuh dan masih ada harapan bagi penyanyi Cina dalam industri K-Pop.
"Aku harus menggunakan diriku sendiri untuk membuktikan kalau warga Cina bisa dipercaya," ujar Lay.
"Jika semua orang di EXO-M memutuskan kontraknya akan ada kemungkinan SM tidak akan pernah bekerja dengan orang Cina lagi untuk kedepannya dan hal ini bisa merusak pertukaran budaya Korea dan Cina."
Ia juga memiliki kesetiaan yang tinggi untuk para penggemar EXO.
"Penggemar sudah melakukan banyak hal yang menyentuhku, banyak hal romantis," kata Lay. "Mereka menulis surat untukku seperti surat cinta dan aku menyimpan semuanya. Ketika aku memiliki waktu, aku akan membacanya. Beberapa surat cinta ini selain memujiku, juga sering mengingatkanku untuk menjaga kesehatan. Mereka memintaku untuk menjaga postur tubuh. Surat-surat ini sangat membantuku."
Dan kesetiaan untuk penggemar ini diperlihatkan melalui jadwal kerja bersama anggota EXO yang bahkan sampai melewatkan acara malam tahun baru Cina untuk bisa tetap di Seoul dan bekerja untuk comeback.
"Jika aku pulang ke rumah, aku tidak akan tahu gerakan tarian dan hal ini bisa memperlambat anggota lainnya," ujarnya. "Aku tidak ingin menjadi orang yang menahan orang lain."