Beberapa staf resmi dari kelompok agama Islam
di Malaysia telah mengatakan keprihatinan akan konser Taeyang yang akan datang, setelah yang baru-baru ini terjadi dengan B1A4.
Menurut sebuah berita dari sumber di Malaysia, 75% dari tiket telah dijual untuk konsernya pada konsernya dibulan Februari yang menampilkan Taeyang Big Bang. Ini terjadi walau dengan adanya perhatian lebih akan adanya konser K-Pop di Malaysia terutama dari staf resmi Islam. Konsernya akan menjadi salah satu acara K-Pop utama sejak konser kontroversial konser B1A4 di bulan Januari.
Grup Ikatan Muslin di Malaysia telah meminta pembatalan akan konser Taeyang atau penundaan hingga insiden yang terjadi dalam konser B1A4 diselesaikan. Grup lainnya, Asosiasi Pemuda Islam Malaysia juga telah menyatakan keberatan mereka dengan acara K-Pop sebelumnya digelar oleh pihak penyelenggara resmi.
Konser Taeyang yang akan datang akan dilakukan dengan beberapa modifikasi, setelah apa yang terjadi pada acara yang digelar bersama B1A4 sebelumnya. Para fan wanita dianjurnya bersemangat menemui idol favorit mereka namun disarankan untuk tidak menyentuhnya selama penampilannya.
Pihak penyelenggara tanpa disebutkan namanya telah berbicara pada The Malaysian Insider tentang konser yang akan datang, "Kami telah mendiskusikan situasinya dengan Taeyang dan para penari akan mengenakan pakaian yang pantas," menurut sumber yang namanya disembunyikan. "Juga tidak akan ada sesi interaksi antara para fan dan Taeyang."
Seperti banyak idol pria lainnya, vokalis Big Bang dikenal dengan penampilan tanpa baju atas mereka dan gerakan tarian yang seksi.
Beberapa pihak yang berwenang mengekspresikan optimisme bahwa pihak penyelenggara akan memikirkan tentang hukum Islam sementara menampilkan konser di Malaysia.
Menurut medua The Malaysian Insider, tidak akan ada tindakan spesifik yang diambil untuk memonitor konser yang akan datang dari Taeyang.
Pada bulan Januari 2015, B1A4 tampil dihadapan para fannya di Malaysia. Selama konser, grup ini berinteraksi dengan beberapa wanita muda muslim yang mengenakan hijab. Interaksi ini melibatkan kegiatan dimana para wanita muda tersebut memeluk dan menyentuh para personil dari B1A4.
Grup manajemen B1A4, WM Entertainment, selain juga pihak penyelenggara, menyatakan bahwa fan tersebut yang berada dipanggung telah diberikan pengarahan sebelumnya tentang kegiatan yang akan dilakukan sebelum acara berlangsung.
Skandalnya mulai terjadi ketika sebuah video menampilkan para fan tersebut dan B1A4 diunggah diinternet dengan judul yang bila diartikan, "Para gadis Malaysia dilecehkan dipanggung oleh artis K-pop, tadi malam."
Insidennya kemudian diinvestigasi oleh badan Pelanggaran Kriminal Syariah, yang pada akhirnya berujung pada pemanggilan oleh Paimuzi Yahya para fan tersebut untuk menyerahkan diri untuk dibimbing, namun hingga kini para fan yang terlihat dalam video tersebut belum memunculkan dirinya.
Prilaku dan tindak laku yang santun memang patut dijunjung tinggi, namun semangat yang menggebu-gebu pada idol favorit yang telah ada didepan mata memang kadang mengaburkan penilaian kita walau hanya beberapa detik. Hal ini bisa saja dimengerti, bagaimana menurutmu?