Lee Jung Jae telah berpetualang begitu lama sejak debutnya sebagai model fashion tapi mungkin tubuhnya kini justru dalam keadaan yang lebih baik karena ia memainkan seorang petarung.
Sudah dua dekade sejak Lee Jung Jae membuat debut aktingnya pada tahun 1993 dengan drama "Dinosaur Teacher" namun tidak butuh lama untuk mengenali kekuatan bintangnya. Debutnya yang sukses diikuti setahun kemudian dengan penampilannya dalam layar lebar dalam film "The Young Man."
Film terbarunya termasuk, "The Thieves" bersama dengan Kim Soo Hyun dan Jun Ji Hyun, "New World" bersama dengan Choi Min Sik dan "The Face Reader" bersama dengan Song Kang Ho, semuanya adalah hit box office. Dan mereka diakui oleh para kritikus.
Ia telah memenangkan 'Best Actor Award' untuk film tahun 1999 "City of the Rising Sun." ia muncul dari masa tenang dalam karirnya dengan film tahun 2010 "The Housemaid," yang berkompetisi untuk penghargaan tertinggi dalam Cannes Film Festival.
Total, ia telah berada dalam lusinan film, namun ia bukanlah aktor yang akan beristirahat dipuncak karirnya. Peran terbarunya adalah memainkan Choi Ik Ho, seorang pejuang profesional dalam film laga, "Big Match."
Pada umur 41 tahun, mendapatkan tubuh fit untuk peran berat membutuhkan pelatihan. Dalam wawancaranya dengan Korea Herald, Lee Jung Jae berbicara tentang pelatihan yang ia lakukan untuk bermain sebagai seorang petarung. Ia harus berlatih setiap hari untuk enam bulan sebelum rekaman dimulai dan kemudian selama lima bulan saat rekaman, ia terus berlatih.
"Sekitar setahun, aku akan bangun pagi hari, makan, olah raga, makan, olah raga dan pergi tidur," ia mengatakan dalam sebuah wawancara. "Itu adalah rutinitasku."
Ia biasanya berolah raga dan mengawasi apa yang ia makan namun tetap fit tidak menghabiskan seumur hidupnya.
"Karena peranku adalah seeorang petarung profesional, tubuhku harus mirip dengan mereka, yang memerlukan pelatihan intens," ujarnya.
Walaupun pelatihannya intens, ia ingin melakukan peran ini karena diumurnya yang sekarang ia mungkin tidak lagi akan mendapatkan kesempatan untuk memainkan seorang atlet.
Pelatihannya tidak membuatnya terbebas dari luka aat rekaman. Ia melukai sendi di bahunya ketika melakukan rekaman dan walau para dokter menyarakan sebuah operasi, ia tidak ingin meninggalkan film. Semua yang telah ia lakukan selama ini akan berakhir sia-sia.
Ia melanjutkan rekaman dan menahan rasa sakit.
Dalam film, saudara laki-laki Choi Ik Ho diculik. Untuk menyelamatkannya, Choi Ik Ho menjadi pion untuk para penjudi kelas kakap. Ia dipaksa untuk memainkan permainan penjudi tersebut.
Penyanyi BoA juga membuat debut film Koreanya dalam film ini. Ia juga bersemangat untuk mencoba peran laga dan harus berlatih untuk itu.
"Aku suka karakter kuat dan ingin melakukan laga," uajr BoA dalam jumpa press filmnya.
Untuk menyiapkan demi film ini, ia mengikuti sekolah laga dan berlatih tinju dengan Lee Jung Jae yang pada saat itu telah dalam kondisi fitnya.