Indonesia
Setelah berita muncul tentang penangkapan Kang Minho (E Sens), kabar terbaru mengungkapkan bahwa penyanyi rap ini masih terlihat tampil dimalam yang sama walaupun dengan adanya penangkapan dirinya.
Pada tanggal 5 November, unit penyelidikan obat terlarang di provinsi Gyeonggi menangkap grup yang terdiri dari para individual yang secara ilegal melakukan mendatangkan dari luar negeri dan menyebarkan 500 gram ganja. Termasuk menurut media allkpop, adalah E Sens yang dikabarkan membayar untuk produk dalam jumlah besar dan dites positif untuk ganja.
"Ia ditangkap oleh petugas polisi yang berkantor di airport dan diperiksa," ujar seorang kenalan dari E Sens pada media Dspatch. Penyanyi rap itu diduga kembali dari mengerjakan albumnya diluar negeri.
"Selama pemeriksaan polisi, ia mengaku merokok ganja. Ia mengakuinya sendiri. Tidak ada ketakutan ia akan melarikan diri jadi ia tidak di penjarakan."
Setelah pemeriksaan, E Sens dikabarkan tampil dalam sebuah klub di Gangnam, yang tidak tahu sama sekali dengan adanya pemeriksaan.
"Itu adalah sesuatu yang sudah di setujui lama," ujar perwakilan dari klub. "Ia muncul pada jam 12 a.m diwaktu yang disetujui, tampil, dan pergi."
Lima orang telah ditangkap untuk pemeriksaan obat terlarang sementara tiga telah ditahan. Dikabarkan satu dari yang ditahan berkomunikasi dengan pemilik situs dari penjual ganja di Amerika agar ia bisa menjual barang haram tersebut di Korea.
Ini bukan pertama kalinya E Sens telah berhadapan dengan hukum karena ganja. Di tahun 2012, penyanyi rap ini diberikan hukuman 14 bulan penjara dan dua tahun masa percobaan karena merokok barang ilegal tersebut.
"Ia sudah ditangkap terakhir kali jadi kenapa melakukannya lagi," komentar gurlsNbois dalam allkpop. "Aku tidak masalah jika ia menghirupnya di Amerika tapi tidak di Korea. Ia tahu hukumnya jadi mengapa ia terus melakukan ini?",
