Tuntutan hukum personil grup EXO,Luhan, untuk SM Entertainment masih berlanjut dalam proses.
Segera keputusan akan dibuat tentang tuntutan hukum atau sebuah cara untuk sebuah perjanjian antara dua pihak.
Tuntutan hukum Luhan adalah untuk memeriksa jika kontraknya dengan SM Entertainment adalah masuk akal, dan jika hasilnya mengatakan bahwa kontrak Luhan adalah sebaliknya maka ia tidak harus tinggal bersama dengan SM Entertainment.
Langkah petama adalah untuk memeriksa ulang kontrak bersama dengan SM Entertainment yang dibuat sejak awal. Ada kebutuhan untuk memeriksa apakah kontraknya ditanda tangani oleh kedua artis dan agensi dalam tahap yang sama.
Sebagai tambahan, bayaran adalah faktor lainnya. Menurut tuntutan hukum Luhan, ada perbedaan antara bayaran bagi EXO-K dan EXO-M. Sejak bulan Oktober yang lalu, SM Entertainment telah membayar sekitar 530,000,000 won (kurang dari $500,000) yang mana Luhan permasalahkan sangat rendah dibandingkan dengan kesuksesan grup.
SM Entertainment telah merubah peraturan mereka tentang pemberhentian kontrak. Kini berbeda dengan tahun 2009 bersama dengan kasus Han Kyung Super Junior dan para personil JYJ.
Pada awal tahun ini, personil EXO, Kris, membuat tuntutan hukum melawan SM Entertainment untuk menghentikan kontraknya.
Sejak itu, Kris telah aktif memulai karirnya di Tiongkok.
Fokus kini pada tuntutan hukum Luhan dan arah yang akan diambilnya.