Indonesia
Euphoria akan single Jepang keempat dari grup idol B.A.P, "Excuse Me" belum berakhir, walaupun treknya sudha dirilis hampir sebulan yang lalu.
Bersama dengan mengambil alih tig aposisi teratas dalam tangga penjualan album Tower Records, B.A.P juga menyalakan semangat dari fan club grup K-Pop ini, Baby, dengan perilisan dari trek mereka yang berbahasa Jepang.
"Aku ingin menangis, sebenarnya aku berkaca-kaca tapi aku berusaha keras untuk tidak begitu dan ini adalah situasi tangisan yang baik. Bagaimana aku tidak sangat BANGGA menjadi seorang Baby? Memperhatikan mereka sejak hari-hari 'Ta-Da It's Bap' hingga beberapa kali mereka'comeback' dan juga tur mereka, seperti video 'Excuse Me' ini. Hatiku sangat terpenuhi dan senang," komentar pengguna YouTube LiminousLilith dalam halaman resmi BAPofficialJP.
Pengguna YouTube lainnya, Hanny Azman menambahkan, "Dikatakan dengan indah. Aku juga merasa sangat bangga menjadi bagian dari baby. Jangan berhenti mencintai mereka."
B.A.P merasakan penantian akan "Excuse Me" selama tur yang baru-baru ini mereka lakukan di Jepang ketika mereka sebelumnya mengumumkan bahwa single Jepang mereka yang keempat akan dirilis.
"Ini sangat emosional. Fan Jepang mengirimkan kami dukungan mereka lewat SNS, melihat pesan-pesan mereka bahwa mereka menyukai lagu ini, kami sangat senang. Perasaan yang kami rasakan bahwa kami ingin mereka untuk segera mendengarkan 'Excuse Me' yang baru segera mungkin, sangatlah kuat," ujar personil B.A.P Dae Hyun selama wawancara dengan media Bapyessir.
B.A.P menggelar penampilan live di Grand Stadium Lazona Gawasake Plaza di Jepang agar dapat lebih jauh melakukan interaksi dengan para fannya dan merayakan perilisan "Excuse Me" menurut media Korea, Naver.
Para personil dari B.A.P merencana untuk terus mempertahankan posisinya dan melanjutkan perilisan musik dengan berakhirnya promosi dari "Excuse Me".
"Penting untuk memiliki tujuan dan bergerak menuju tujuan etrsebut, tapi lebih dari itu [penting] jangan melupakan tujuan awalmu, melakukan yang terbaik dimasing-masing tujuan tersebut dan bekerja untuk waktu yang lama," ujar Him Chan.
